LinkedIn adalah platform yang sangat bermanfaat bagi siapa pun yang ingin mengembangkan karier, menjalin koneksi profesional, atau bahkan mencari pekerjaan. Tapi, untuk menonjol di antara jutaan pengguna LinkedIn lainnya, Anda perlu membuat profil yang menarik dan profesional. Lalu bagaimana cara membuat profil Linkedin yang menarik? Berikut adalah beberapa tips sederhana untuk membuat profil LinkedIn Anda lebih menarik dan memikat perhatian perekrut atau rekan profesional.
1. Gunakan Foto Profil Profesional
Foto profil adalah cara pertama yang harus dilakukan untuk membuat profil LinkedIn lebih menarik karena hal ini adalah hal pertama yang dilihat orang ketika mengunjungi profil LinkedIn Anda. Pilih foto yang terlihat profesional dan rapi. Berikut adalah beberapa tips memilih foto profil LinkedIn:
1. Pastikan wajah Anda terlihat jelas, hindari foto yang terlalu ramai atau gelap.
2. Gunakan pakaian yang sesuai dengan bidang pekerjaan Anda.
3. Tersenyum dengan natural untuk menciptakan kesan yang ramah dan mudah didekati.
2. Tambahkan Foto Sampul (Banner) yang Relevan
Selain foto profil, Anda juga bisa menambahkan foto sampul di profil LinkedIn. Pilih gambar yang sesuai dengan bidang atau keahlian Anda. Misalnya, jika Anda bekerja di bidang kreatif, gunakan banner yang menunjukkan hasil kerja anda. Jika berada di bidang bisnis atau marketing, Anda bisa memilih banner dengan desain profesional yang mencerminkan bidang tersebut.
3. Buat Headline yang Menarik dan Deskriptif
Headline di LinkedIn adalah ruang kecil yang bisa sangat berarti. Di sinilah anda menulis siapa diri anda atau apa yang anda tawarkan secara singkat. Alih-alih hanya mencantumkan jabatan, buat headline yang mencerminkan keahlian atau pencapaian anda. Contoh:
“Digital Marketer | Membantu Bisnis Tumbuh dengan Strategi Digital Terukur”
“Sales Specialist | Meningkatkan Penjualan dengan Pendekatan Data-Driven”
4. Tulis Ringkasan Diri (About) yang Jelas dan Menarik
Bagian “About” adalah tempat untuk menjelaskan siapa diri anda, apa yang anda kuasai, dan apa tujuan anda. Cobalah menulis ringkasan yang menceritakan latar belakang, pengalaman, serta tujuan karier anda. Berikut beberapa tips untuk bagian About:
1. Ceritakan siapa diri anda dan latar belakang profesional anda.
2. Jelaskan nilai dan keahlian yang anda tawarkan.
3. Jangan takut menunjukkan kepribadian anda dengan menulis dalam gaya yang lebih santai dan mudah didekati.
Contoh ringkasan:
“Saya adalah seorang digital marketer dengan 3 tahun pengalaman dalam meningkatkan engagement dan konversi melalui strategi media sosial dan kampanye digital. Saya percaya pada pendekatan data-driven dan berfokus pada solusi kreatif untuk membantu klien mencapai target mereka.”
Baca Juga: Mengenal Periklanan Programatik dan Manfaatnya untuk Bisnis
5. Cantumkan Pengalaman Kerja dengan Jelas dan Detail
Pengalaman kerja adalah salah satu bagian paling penting di LinkedIn. Saat menulis deskripsi pengalaman kerja:
1. Tulis jabatan dan deskripsi yang spesifik.
2. Gunakan pencapaian yang terukur (misalnya, “Meningkatkan penjualan sebesar 30% dalam 6 bulan”).
3. Fokus pada tanggung jawab utama dan hasil yang telah kamu capai.
6. Tambahkan Keterampilan (Skills) yang Relevan
LinkedIn memungkinkan anda untuk menambahkan keterampilan (skills) yang relevan dengan pekerjaan atau bidang anda. Pilih keterampilan yang sesuai dan pastikan keterampilan utama anda mendapat endorsement dari koneksi. Kamu bisa mengatur 3 keterampilan utama untuk ditampilkan di profil.
7. Minta Rekomendasi dari Rekan atau Atasan
Rekomendasi dari rekan kerja, atasan, atau klien sangat berharga di LinkedIn. Mintalah rekomendasi dari mereka yang pernah bekerja sama dengan anda, terutama dari proyek yang berhubungan dengan keahlian anda. Rekomendasi ini bisa menjadi bukti tambahan bahwa anda memang memiliki kompetensi yang baik.
8. Tambahkan Pendidikan dan Sertifikasi
Bagian pendidikan bisa mencakup universitas, kursus, atau pelatihan yang pernah anda ikuti. Jika anda memiliki sertifikasi tambahan (misalnya, sertifikasi digital marketing, manajemen proyek, atau sertifikasi keterampilan tertentu), tambahkan di bagian ini. Sertifikasi ini bisa menunjukkan bahwa kamu selalu berusaha meningkatkan keahlian.
Baca Juga: Pemasaran Afiliasi: Cara Kerja dan Manfaatnya bagi Bisnis
9. Tampilkan Portofolio atau Proyek
LinkedIn memiliki fitur untuk menambahkan proyek atau tautan ke portofolio. Jika anda memiliki contoh pekerjaan atau proyek yang ingin anda tampilkan, gunakan bagian ini. Portofolio visual ini sangat membantu jika anda berada di bidang kreatif atau bidang yang membutuhkan bukti karya, seperti desain grafis, copywriting, atau pengembangan aplikasi.
10. Aktif dan Terlibat dengan Komunitas LinkedIn
Profil yang menarik juga terlihat aktif di LinkedIn. Berikut cara meningkatkan keterlibatan:
1. Suka dan Bagikan konten relevan di bidang anda.
2. Berikan komentar yang bermakna di pos orang lain.
3. Terhubung dengan profesional lain yang relevan atau sesuai dengan tujuan karier anda.
Baca Juga: Kesalahan Umum dalam Proses Rebranding dan Cara Menghindarinya
Kesimpulan
Membuat profil LinkedIn yang menarik membutuhkan usaha untuk menampilkan diri dengan cara yang profesional namun tetap mencerminkan siapa anda sebenarnya. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, profil LinkedIn anda akan menjadi lebih menarik dan meningkatkan peluang anda untuk dilirik oleh perekrut atau koneksi profesional lainnya. Jadi, jangan ragu untuk memperbarui profil LinkedIn anda sekarang juga!
Jangkau pemasaran bisnis Anda lebih luas dengan bekerja sama dengan Qlausa. Kami akan membantu menjangkau audiens yang tepat di media sosial. Kami memiliki beberapa layanan, yaitu pembuatan website, pengelolaan media sosial, pelaksanaan kampanye branding, serta optimasi SEO di mesin pencari, yang akan membantu website bisnis Anda mendatangkan lebih banyak pengunjung. Punya pertanyaan? Atau ingin konsultasi? Hubungi kami melalui email hello@qlausa.com atau no. telepon +62 851 5866 8889.
